Kamar mandi Indonesia

Jika kondisi rumah relatif lembab, terutama pada kamar mandi dan dapur, maka akan menimbulkan masalah jamur pada beberapa furnitur dan lantai. Jika penggunaan sealant anti jamur dapat memberikan efek tertentu, bagaimana cara menggunakannya dengan benar?

1. Cara menggunakan sealant khusus anti jamur untuk kamar mandi

Pertama-tama, Anda perlu menyiapkan semua peralatan, termasuk pisau serbaguna, lem, dan pengikis untuk membersihkan area yang akan dibangun dan menjaganya tetap kering. Selanjutnya tempelkan kertas masking pada area yang retak. Itu harus dipatuhi dengan kuat dan tidak ada retakan yang muncul. Kemudian masukkan sealant ke dalam lem dan potong nosel lem dengan pisau. Hati-hati saat memotongnya secara diagonal. Akan lebih mudah untuk mengoleskan lem nantinya. Kemudian oleskan lem pada retakan dan tarik kembali secara merata di sepanjang celah tersebut. Setelah direkatkan, Anda bisa merobek kertas penutupnya. Ingatlah untuk tidak merobeknya ke arah perekatan. Akhirnya, setelah pemadatan, penyegelan dan kedap air dapat dicapai.

2. Perbedaan antara sealant anti jamur dan lem kaca

1. Keduanya merupakan sealant yang umum digunakan, dan memiliki banyak bidang aplikasi. Apa perbedaan di antara keduanya? Pertama-tama, yang pertama adalah sealant atau lem kaca dengan tambahan bahan antijamur. Ini bisa ada dalam berbagai bentuk, termasuk lem tembaga asam, netral, atau silikon, dll., dengan tambahan bahan antijamur. , bisa disebut sealant anti jamur.

2. Jika menggunakan lem kaca, biasanya digunakan untuk menyambung kaca atau batu lainnya. Ia memiliki sifat netral dan asam. Jika dibandingkan karakteristik kinerja keduanya, jika lem kaca digunakan dalam jangka waktu tertentu maka ruangan akan relatif lembab. Selain itu, jika digunakan dalam jangka waktu lama rawan berjamur dan menghitam.

3. Namun, sealant anti jamur tidak akan mengalami masalah seperti itu, meskipun terkena kelembapan atau air, sehingga efeknya akan lebih signifikan. Lem kaca lebih nyaman digunakan, secara efektif dapat menghambat pertumbuhan dan jumlah bakteri, serta cocok digunakan di tempat yang lembab

lingkungan.